BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Kata Pengantar.
Bensin
merupakan bahan bakar kendaraan khususnya bahan bakar bagi motor dan mobil.
Bensin tersusun dari hidrokarbon rantai lurus, mulai dari C7 sampai C11. Bensin
memiliki kimia yaitu C8H18. Bensin merupakan cairan, bentuknya
kekuning-kuningan, yang di gunakan untuk bahan bakar. Bensin sangat mudah
menguap dan mudah terbakar. Pada awalnya minyak bumi berwarna hitam pekat,
minyak bumi baru dapat di gunakan sebagai BBM setelah melakukan proses
penyaringan dan pengolahan, baru dapat di gunakan sebagai bahan bakar,contohnya
seperti bensin.
1.2
Rumusan masalan.
a. Apa yang
disebut dengan bensin?
b. Apa
dampak negatif dari penggunaan bensin?
c. Apa
saja jenis dari bbm ?
1.3
Tujuan penulisan.
a. Mengetahui
tentang bensin.
b. Mengetahui
dampak dari penggunaan bensin.
c. Mengetahui
macam-macam dari bbm.
1.4
Manfaat dari penulisan.
a. Untuk
lebih mengetahui tentang bensin.
b. Untuk
mengetahui dampak negatif dari bensin.
c. Untuk
mengetahui apa saja bahan bakar yang sudah ada saat ini.
BAB II
ISI
2.1 Bensin
Bensin mengandung energi
kimia. Energi ini diubah menjadi energi panas melalui proses pembakaran
(oksidasi) dengan udara didalam mesin. Energi panas ini meningkatkan temperatur
dan tekanan gas pada ruang bakar. Bensin meruapakan bahak bakar yang sangat mudah
terbakar, untuk itu sebaiknya ketika kita sedang berada di SPBU tidak boleh
memainkan handphone karena radiasa dari handphone tersebut bisa membuat bensin
menguap sehingga bisa mengakibatkan meledak dan kebakaran.
2.2
Dampak negatif dari penggunaan BBM(Bensin)
·
Mencemari lingkungan. Bensin yang mengalami pembakaran
tidak sempurna dapat ditandai dengan asap hitam pekat yang dihasilkan pipa
pembuangan gas kendaraan bermotor. Gas yang dihasilkan ini akan mengganggu
saluran pernapasan, membuat mata menjadi merah dan iritasi.
·
Pembakaran bensin yang tidak sempurna akan
mengakibatkan efek rumah kaca dan global warming. Sehingga penasnya cahaya
matahari langsung memantul ke Bumi.
·
Menurunnya kualitas udara bagi bumi. Udara yang kita
hirup seharusnya berisi oksigen(O2) , Tetapi malah menjadi mengandung CO dan
CO2.
2.3
Jenis-jenis BBM
·
Premium, produksi Pertamina yang memiliki
Oktan 88.
·
Pertamax, produksi Pertamina yang memiliki
Oktan 92.
·
Pertamax Plus, produksi Pertamina yang
memiliki Oktan 95.
·
Pertamax Racing, produksi Pertamina yang
memiliki Oktan 100.
·
Primax 92, produksi Petronas yang memiliki
Oktan 92.
·
Primax 95, produksi Petronas yang memiliki
Oktan 95.
·
Super 92, produksi Shell yang memiliki Oktan
92.
·
Super Extra 95, produksi Shell yang memiliki
Oktan 95.
·
Performance 92, produksi Total yang memiliki
Oktan 92.
·
Performance 95, produksi Total yang memiliki
Oktan 95.
BAB
III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Bensin
adalah bahan bakar berminyak yang di gunakan pada kendaraan bermotor. Besin
merupakan suatu caairan yang warna kekuning-kuningan. Bensin sangat mudah
menguap dan mudah terbakar. Hasil dari pembakaran itu menghasilkan CO dan CO2
yang mengakibatkan menipisnya oksigen , udara bersih menjadi hilang karena
penggunaan bensin yang sangat berlebihan.
3.2
Saran
Penggunaan
terhadap bensin seharusnya secukupnya, dalam arti kata tidak terlalu banyak
penggunaan. Maksudnya bila ingin berpegian yang dekat, bisa menggunakan
alternativ lain seperti menggunakan sepeda. Akibat dari asap kendaraan yang
menggunakan bbm juga tidak baik untuk bumi maupun manusia. Penggunaan bahan
bakar bisa di ganti dengan menggunakan bahan bakar yng ramah akan lingkungan
seperti pertamax.
Referensi
:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar