Minggu, 12 Juni 2016

TUGAS KE- 7 (REVIEW JURNAL)



REVIEW JURNAL 1

Judul penelitian
Kinerja Keuangan Sebagai Pemediasi Pengaruh Intensitas Resarch and Development dan Aset Tidak Berwujud Pada Nilai Perusahaan
Penulis
A Prawira Kurniawan dan I Made Mertha
Nama jurnal
E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol 14.1. Januari (2016)
Tahun terbit
2016 (Penelitian ini dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2012-2014)
Latar Belakang Penelitian
Nilai perusahaan (value of the firm) tercermin dari nilai saham perusahaan yang beredar. Semakin tinggi harga saham, maka nilai perusahaan dan kemakmuran pemegang saham juga akan meningkat. Dilakukannya R&Dbertujuan untuk menciptakan suatu produk baru atau mengembangkan produk yang sudah ada agar bisa menarik para konsumen sehingga adanya peningkatan jumlah konsumen dan konsumen menjadi loyal terhadap perusahaan dan nantinya akan berdampak pada peningkatan pendapatan bagi perusahaan. Apabila perusahaan mampu memanfaatkan komponen aset tidak berwujud dengan baik, maka kinerja perusahaan akan meningkat dan selanjutnya akan meningkatkan nilai perusahaan. Nilai buku dari aset tidak berwujud lebih kecil dibandingkan nilai pasarnya, hal ini disebabkan oleh adanya konservatisme akuntansi dan dengan demikian dapat menurunkan relevansi nilai dari informasi akuntansi. Pengukuran, perlakuan, dan penyajian aset tidak berwujud dalam laporan keuangan yang tidak sesuai dengan definisinya menyebabkan munculnya nilai tersembunyi atau unexplained value. Penyebab lainnya adalah ketidakkonsistenan standar terkait perlakukan aset tidak berwujud baik yang berasal dari kombinasi bisnis maupun yang dihasilkan secara internal.
Metode
Pada Perusahaan Manufaktur . Penelitian ini menggunakan variabel pemediasi return on asset karena return on asset mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dari total aset yang dimiliki. Apabila perusahaan mampu memanfaatkan komponen aset tidak berwujud dengan baik, maka kinerja perusahaan akan meningkat dan selanjutnya akan meningkatkan nilai perusahaan.
Hasil
Intensitas R&D dan INTAVberpengaruh positif dan signifikan pada nilai perusahaan dan kinerja perusahaan, kinerja perusahaan berpengaruh positif dan signifikan pada nilai perusahaan, kinerja perusahaan tidak memediasi hubungan antara intensitas R&D dan INTAV terhadap nilai perusahaan.



REVIEW JURNAL 2
Judul penelitian
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA S1 FEB UNUD
Penulis
Made Wirananda Adi Kusuma dan I Gde Ketut Warmika
Nama jurnal
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 5, No.1, 2016
Tahun terbit
2016
Latar Belakang Penelitian
Indonesia kini dihadapkan pada masalah peningkatan pertumbuhan ekonomi untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015, oleh karena itu pemerintah mulai menggiatkan intensi kewirausahaan dengan menyisipkan materi kewirausahaan di dalam perkuliahan untuk membekali mahasiswa ilmu kewirausahaan yang akan membangkitkan intensitas berwirausaha pada dirinya. Motivasi berwirausaha yang dilaksanakan di berbagai perguruan tinggimaupun pihak-pihak lain terbukti secara empiris mampu membentuk mental entrepreneurship mahasiswa.
Metode
Penelitian ini dilakukan di FEB UNUD dengan menggunakan pendekatan kuantitatif berbentuk asosiatif.
Hasil
Motivasi Berwirausaha secara signifikan berpengaruh positif terhadap intensi berwirausaha. Ini berarti setiap peningkatan Motivasi Berwirausaha akan mengakibatkan Intensi Berwirausaha di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis ikut meningkat. Kebutuhan Akan Prestasi secara signifikan berpengaruh positif terhadap intensi berwirausaha. Ini berarti setiap peningkatan Kebutuhan Akan Prestasi akan mengakibatkan Intensi Berwirausaha di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis ikut meningkat. Pendidikan Kewirausahaan secara signifikan berpengaruh positif terhadap intensi berwirausaha. Ini berarti setiap peningkatan Pendidikan Kewirausahaan akan mengakibatkan Intensi Berwirausaha di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis ikut meningkat.



REVIEW JURNAL 3
Judul penelitian
PENGARUH PERGANTIAN AUDITOR, UKURAN PERUSAHAAN, LABA RUGI DAN JENIS PERUSAHAAN PADA
Penulis
Putu Megayanti dan I Ketut Budiartha
Nama jurnal
E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana.14.2 Februari (2016).
Tahun terbit
2016 (Penelitian ini dilakukan pada seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013 dan 2014.)
Latar Belakang Penelitian
Laporan keuangan adalah akhir dari proses akuntansi yang berperan bagi penilaian dan pengukuran kinerja perusahaan. Perusahaan di Indonesia khususnya perusahaan yang sudah go public diharuskan untuk menyusun laporan keuangan setiap periodenya. Salah satu kriteria profesionalisme dari auditor adalah ketepatan waktu penyampaian laporan auditnya. Perusahaan yang mengalami laba menunjukkan keberhasilan perusahaan tersebut dalam menghasilkan keuntungan. Laba menjadi berita baik bagi perusahaan dan investornya. Lamanya waktu penyelesaian audit dapat diketahui melalui rentang waktu antara tanggal tutup buku perusahaan dengan tanggal dikeluarkannya opini auditor. ukuran perusahaan (total aset) memiliki hubungan yang negatif. lag. Audit report lag adalah jumlah hari dari tanggal penutupan tahun buku (31 Desember) sampai dengan tanggal yang tertera pada laporan keuangan yang sudah diaudit. Dengan audit report lag. Artinya, bahwa semakin besar aset perusahaan maka semakin pendek audit report lag.
Metode
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang berbentuk asosiatif.
Hasil
Berdasarkan hasil pengujian statistik deskriptif dan regresi linier berganda dapat disimpulkan sebagai berikut. 1) Rata-rata audit report lag pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013 dan 2014 adalah 74 hari; 2) Pergantian auditor tidak berpengaruh terhadap audit report lag pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013 dan 2014. Hal tersebut dikarenakan pelaksanaan pengujian audit dan pelaporan dimulai dari akhir tahun fiskal klien sementara penerimaan klien dan perencanaan audit dilakukan sebelum tahun fiskal klien sehingga adanya pergantian auditor tidak akan mempengaruhi lamanya waktu penyelesaian audit; 3) Ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap audit report




 SUMBER :
 www.e-jurnal.com
https://drive.google.com/file/d/0B8ZDDJq_Cxu1N0c3SGpWMTM4QzQ/view
http://www.e-jurnal.com/2016/03/analisis-faktor-faktor-yang_20.html
https://drive.google.com/file/d/0B8ZDDJq_Cxu1SDhaUEQwMGRZdm8/view
(12/06/2016)